TRAGEDI BEDAK
Wah, tragedi makan bedak membuat seisi rumah kebingungan. Apalagi Mbah Putri. Mbah Putri sampai-sampai resah jangan-jangan bedak yang termakan Kenzi banyak. Bunuk pun tak kalah bingung. Buru-buru Bunuk buka mulut Kenzi dan mengambil bedak yang sudah bercampur dengan ludah Kenzi dengan jari. Alhasil, bedak bisa terambil. Kenzi saat itu muntah padahal baru saja makan banyak. Duuuh, gak lagi-lagi, deh, jadi lalai begini...
Sekarang, porsi makan Kenzi harus ditambah. Kenzi mulai makan cukup banyak. Terkadang makanan yang sudah Bunuk atau Mbah Putri sediakan masih saja kurang. Akhirnya, Bunuk atau Mbah Putri tambahkan cere*** yang memang sengaja disediakan jika Kenzi masih lapar. Kenzi akan dengan senang hati menghabiskannya.
Oh iya, dampak dari makan bedak kemarin membuat Kenzi agak batuk dan ditambah pilek. Sejak tadi malam, Mbah Putri dan Bunuk membalurkan bawang merah dicampur telon di badan dan umbun-umbun Kenzi. Puji Tuhan, tadi malam Kenzi tidur dengan nyenyak. Tapi, Bunuk lupa membuat uap dari air panas yang dicampur dengan minyak kayu putih beberapa tetes karena Bunuk ketiduran.
Hmmm, Bunuk juga ingin cerita kepintaran Kenzi yang buat semua orang senang dan terhibur. Kenzi sekarang sudah bisa menunjukkan wajah jeleknya... Caranya, Kenzi akan buka mulut lebar-lebar, mata disipitkan, dan akan tampak wajah seperti Mbah Tile, qiqiqiq...kalau Bapak atau Ibu atau Mbah akan pergi, Kenzi sudah bisa dadag...
Setiap saat selalu buat kangen. Jika terkenang wajah Kenzi di tempat kerja, rasanya Bunuk ingin pulang. Kangeeeeen yang tak tertahan, deh! hehehe. Begitupun Baton. Waktu Baton pergi sebentar ke Metro beberapa hari yang lalu, Baton mengungkapkan kalo Baton kangen lihat tingkah Kenzi karena mendengar suara Kenzi di hape.
Selalu sehat, ya, sayang....Kenzi dan Mamas Tama adalah kebanggaan Baton dan Bunuk. Semoga Tuhan selalu melindungi dan membimbing kalian dalam perjalanan hidupmu. Tuhan Yesus selalu mengasihi kalian, anak-anakku.
Luph u all
Bunuk dan Baton
Ihh, design rumah baru niyeee, bagussss mbaaaa.
BalasHapusMas Kenzi jangan mam bedak lagi ya...bahaya loh...